Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Fungsi Zinc Anode

Marine Cargo Surveyor - Halo Gengs!! Selamat pagi jumpa lagi kita pada kesempatan yang sangat berharga ini. Pada postingan kali ini Admin akan membahas benda kecil yang menempel pada lambung kapal yang di pasang dan dilas secara permanen yang disebut Zinc Anode. Piranti kecil ini jangan dianggap remeh ya gengs!! Fungsi nya sangat besar bagi kapal yakni mencegah korosi pada lambung kapal. 

Pengertian Korosi

Korosi adalah kerusakan atau degradasi logam akibat reaksi redoks antara suatu logam dengan berbagai zat di lingkungannya yang menghasilkan senyawa-senyawa yang tidak dikehendaki. Dalam Bahasa sehari-hari korosi disebut perkaratan. Korosi yang menyangkut bahasan berbagai disiplin ilmu, atau dengan kata lain menggabungkan unsur-unsur fisika, kimia, metalurgi, elektronika dan perekayasa.

Kebanyakan dari kita yang berkecimpung dalam penanggulangan korosi sering mempunyai latar belakang salah satu atau beberapa disiplin ilmu utama tetapi tidak semuanya jadi seorang pakar elektronika tidak selalu mendalami Aspek-aspek korosi dari segi metalurgi atau rekayasa, sementara pakar metalurgi perekayasa mekanik atau perekayasa struktur tidak harus memahami secara lengkap prinsip-prinsip kelistrikan dibalik suatu uji suatu korosi.

Berikut ini adalah fungsi Zinc Anode pada kapal yakni sebagai berikut :

1. Anoda biasanya terkorosi dengan melepaskan elektron-elektron dari atom-atom logam netral  untuk membentuk ion-ion yang bersangkutan.

2. Katoda biasanya tidak mengalami korosi, walaupun mungkin menderita kerusakan dalam kondisi tertentu. Dua reaksi yang paling penting dan umum terjadi pada katoda tergantung pH yang bersangkutan yaitu hilangnya logam pada bagian yang terekpose.

3. Anoda seng digunakan untuk proteksi katodik pada lingkungan tanah yang memiliki resistivitas rendah, beberapa kondisi air seperti air laut, air payau dan air tawar. 

Sistem Proteksi Katodik Metode Anoda Zink

Proteksi katodik metode anoda zinc dapat dilakukan dengan menghubungkan anoda zink terhadap material yang akan diproteksi. Material yang akan diproteksi diatur agar berperan sebagai katoda dalam suatu sel korosi dan pasangan yang dihubungkan adalah logam lain yang memiliki potensial yang lebih negatif sehingga berperan sebagai anoda. Elektron akan mengalir dari anoda ke katoda melalui kabel penghubung sehingga terjadi penerimaan elektron di katoda. Dengan adanya penerimaan elektron tersebut, katoda mengalami reaksi reduksi dan terproteksi dari proses korosi. 

Berikut ini adalah kelebihan penerapan sistem proteksi katodik metode anoda zinc :

a) Pemasangan relatif mudah dan murah.

b) Tidak membutuhkan sumber energi listrik dari luar.

c) Distribusi arus merata.

d) Cocok untuk daerah berstruktur padat.

e) Tidak membutuhkan biaya operasional.

f) Perawatan mudah.

g) Resiko overprotection rendah.

Namun metode ini juga mempunyai beberapa

kekurangan diantaranya sebagai berikut:

a) Keluaran arus terbatas.

b) Tidak efektif bila resistivitas elektrolit tinggi.

c) Tidak cocok untuk struktur besar yang perlu arus proteksi besar.

Sistem proteksi katodik anoda zink biasanya diterapkan pada perlindungan tangki dalam tanah, jaringan pipa dalam tanah, jaringan kabel listrik dan komunikasi dalam tanah, tangki air panas dan struktur kapal laut.

Jenis Anoda Zinc dan Karakteristiknya

Penentuan material yang digunakan sebagai anoda zinc dilakukan berdasarkan kemampuan material tersebut dalam menurunkan potensial logam yang diproteksi mencapai daerah imun dengan cara membanjiri struktur dengan arus searah melalui lingkungan. Faktor lainnya yaitu biayanya murah, mampu dibentuk sesuai ukuran, dan dapat terkorosi secara merata. Anoda zink yang biasa digunakan adalah magnesium (Mg), seng (Zn), dan aluminium (Al).


Demikianlah sedikit penjelasan mengenai zinc anode pada bagian lambung kapal, semoga bermanfaat bagi anda semua, cukup sekian  artikel ini sampai jumpa lagi dilain kesempatan. Sampai jumpa lagi dan Terima kasih


Posting Komentar untuk "Fungsi Zinc Anode"